Search

Sadapan Sopir Lucas Diputar KPK, Muncul Kalimat Lobi Jaksa dan Lobi Hakim - KOMPAS.com

JAKARTA, KOMPAS.com - Jaksa Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memutar rekaman sadapan dalam persidangan terhadap terdakwa Lucas di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi Jakarta, Kamis (31/1/2019).

Menurut jaksa, suara dalam rekaman tersebut adalah suara sopir Lucas, Jaman. Dalam persidangan tersebut, jaksa juga menghadirkan Jaman sebagai saksi terhadap Lucas.

Dalam percakapan rekaman tersebut, muncul kalimat berikut, "Bos saya kan kena. Ditangkap KPK, dugaan merintangi kasus. Ini kan gerilya, serangan fajar, serangan malam. Lobi jaksa, lobi hakim".

Jaksa KPK Abdul Basir kemudian mengonfirmasi kalimat tersebut kepada Jaman. Namun, Jaman menyatakan tidak mengenal suara dalam rekaman pembicaraan itu.

Baca juga: Helipad RS Siloam dan Pembuktian Peran Eddy Sindoro di Kasus Suap

Tetapi, Jaman membenarkan bahwa nomor telepon yang ditunjukkan jaksa dalam transkrip adalah nomor ponselnya.

"Saya tidak kenal dengan suara itu," kata Jaman.

Menurut jaksa, percakapan Jaman dengan seseorang itu terjadi setelah Lucas ditahan oleh KPK. Jaman diduga pernah mengantar seseorang ke Bandung, Jawa Barat, untuk mengurus perkara terkait kasus hukum yang dihadapi Lucas.

Namun, Jaman membantah hal itu. Jaman mengaku tidak tahu terkait permasalahan hukum yang menjerat Lucas.

Baca juga: Eddy Sindoro Bayar Konsultan untuk Bersihkan Citra Negatif Nurhadi di Media Massa

"Saya nganter Pak Aldres, tapi ngapain saya enggak tahu," kata Jaman.

Dalam kasus ini, Lucas didakwa menghalangi proses penyidikan KPK terhadap tersangka mantan petinggi Lippo Group, Eddy Sindoro. Lucas diduga membantu pelarian Eddy ke luar negeri.

Menurut jaksa, Lucas menyarankan Eddy Sindoro yang telah berstatus tersangka agar tidak kembali ke Indonesia. Lucas juga mengupayakan supaya Eddy masuk dan keluar dari wilayah Indonesia, tanpa pemeriksaan petugas Imigrasi.


Let's block ads! (Why?)

http://bit.ly/2RqeuI9

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Sadapan Sopir Lucas Diputar KPK, Muncul Kalimat Lobi Jaksa dan Lobi Hakim - KOMPAS.com"

Post a Comment

Powered by Blogger.